5 Tips Mengerjakan Tugas Akhir Selesai Tepat Waktu
16.50 |
|
Tentunya sebagai mahasiwa, kita mempunyai tanggung jawab sesuai dengan porsinya yang telah di tentukan didalam sistem perkuliahan, termasuk juga mahasiswa tingkat akhir. Dibutuhkan sebuah komitmen dan kekonsistenan yang tinggi dalam menjalani status sebagai mahasiswa tingkat akhir yaitu menyelesaikan Tugas akhir / skripsi tepat waktu, di tuntut untuk menjadi hidup disiplin dan teratur, agar tugas akhir kamu cepat selesai berikut tips untuk kamu para mahasiswa tingkat akhir.
1. Membuat Detail Rencana Pengerjaan
Hingga Per Hari
Buat kamu yang tidak suka atau jarang
membuat jadwal sehari hari apa yang harus dilakukan, mulai sekarang cobalah
buat jadwalmu sendiri. Kalau takut lupa jadwal sehari harinya cobalah tulis di
buku kesukaanmu, atau buku yang sering kamu bawa, atau tulis saja di note smartphone kamu,
atau bisa jadi reminder di smartphone kamu lewat google
calendar atau aplikasi reminder yang lain. Untuk kamu yang sudah biasa mengatur
jadwal sehari hari, cobalah sisipkan agenda mengerjakan tugas akhir. Membuat
detail rencana pengerjaan tugas akhir hingga per hari bisa membuatmu ingat
bahwa kamu masih punya tanggung jawab yang harus diselesaikan dalam satu tahun
terakhir.
2. Usahakan Meluangkan Waktu Beberapa
Jam Untuk Mengerjakan TA
Nah, ini bagian yang rada susah dilakukan.
Namun, jangan pernah beranggapan dulu susah untuk melakukannya. Meluangkan
waktu beberapa jam untuk mengerjakan tugas akhir merupakan sesuatu yang susah
susah gampang. Ketika di malam hari kamu berniat untuk mengerjakan tugas akhir
keesokan harinya, belum tentu niatmu itu bisa tereksekusi dengan baik. Pasti
ada distraksi distraksi macam macam. Kalimat “Ah, nanti sajalah masih jam 8
pagi ini”, “Ah nanti sajalah cuman ngerjain Bab IV, 2 jam juga kelar”,
“Ah, nanti sajalah, kuliner dulu bisa ini”. Pernyataan pernyataan seperti itu
yang (mungkin) sering terlintas di kepalamu. Ketika kamu menundanya sekali,
maka akan berkelanjutan penundaannya hingga kamu benar benar mau
mengerjakannya. Contoh nyatanya, ketika kamu lebih memilih pergi kuliner dulu
sebelum mengerjakan tugas akhir, setelah sampai di kosan lagi, badan kamu sudah
lelah dan butuh istirahat dan akhirnyaa yaa ngga jadi deh ngerjain tugas akhir.
Cicilah tugas akhir mu itu meskipun satu
lembar dua lembar, satu fungsi dua fungsi (aplikasi). Meskipun tidak terlihat
progres yang signifikan, tetapi bisa mengurangi beban pengerjaan tugas akhir
kamu.
3. Jauhkan Smartphone mu
“For A While” di Saat Ngerjain Tugas Akhir
Ini salah satu penyakit mahasiswa di saat
mengerjakan tugas akhir. Kalau zaman belum ada media sosial, belum ada smartphone,
bahkan gadget, distraksinya pasti bukan dari benda benda semacam
itu melainkan yang lain. Cumibunting tidak bisa menyebutkan apa aja yang
menjadi kendala di zaman dulu ketika belum ada teknologi secanggih sekarang. Ya
maklum, cumibunting cuman seonggok anak muda zaman sekarang. Penyakit mahasiswa
saat mengerjakan tugas akhir adalah mereka sering mengecek smartphone mereka
entah memang ada message, ada notifikasi facebook, twitter, atau media sosial
yang lain, atau bahkan yang sedang menunggu chat dari seseorang spesial.
Perilaku mengecek smartphone oleh
mahasiswa ini seperti candu. Layaknya orang sudah susah jauh dari yang namanya
rokok, paling tidak dia pasti merokok minimal sehari beberapa batang. Yaa, sama
kan sama orang yang sudah “kecanduan” smartphone, mereka akan terus
mengecek gadget mereka meskipun tidak ada notifikasi sama
sekali.
Bayangkan jika kamu sedang mengerjakan
tugas akhir terus gadget ada di samping laptop. Setiap ada
notifikasi pasti kamu gregetan untuk melihat notifikasi tersebut. Eh ternyata
bukan sesuatu yang sangat penting, cuman chat dari grup kamu. Coba saja kalau
setiap menit kamu mengecek terus gadget mu. Membuat laporan
satu halaman yang tadinya hanya cuman butuh sejam ini, seperempat halaman pun
belum kelar gara gara keseringan mengecek gadget.
Ketika kamu mengerjakan tugas akhir sebisa
mungkin tahan rasa penasaranmu untuk melihat notifikasi gadgetmu.
Jika kamu melakukannya terlalu sering akan mengganggu konsentrasimu sehingga
kamu lupa apa yang akan ditulis. Jauhkan gadget dari jangkauan
tangan bila perlu.
4. Rajin Bimbingan ke Dosen Pembimbing
Ini nih yang bisa bikin kamu semangat atau
semakin terpuruk mengerjakan tugas akhir. Rajin rajinlah bimbingan ke dosen
pembimbing kamu. Meskipun mendapat revisi lagi dan lagi, ketika kita rajin
bimbingan pasti akan diberi jalan kemudahan. Ketika sudah tidak datang
bimbingan sekali maka akan muncul rasa ngga enak atau takut. “Ah, kemaren mau
bimbingan tapi ada acara, sekarang mau bimbingan tapi belum ada progress”.
Santai saja sob. Ada progress atau tidak, utarakan saja alasannya mengapa itu
bisa terjadi. Dari situ kamu pasti akan belajar bertanggung jawab akan sesuatu.
Dosen pembimbing akan lebih senang jika
anak bimbingannya rajin bimbingan dan memiliki niat dan usaha untuk
menyelesaikan tugas akhirnya.
5. Jika Jenuh Istirahatlah Sejenak
Jika kamu jenuh dan penat sudah di ubun
ubun ketika mengerjakan tugas akhir, itu artinya kamu butuh refreshing sejenak.
Istirahatlah jika memang dirasa perlu. Ketika kamu mengerjakan tugas akhir
tetapi tidak dengan semangat dan niat yang lurus, hasilnya tidak akan maksimal.
Refreshing juga bisa dilakukan sesuai dengan aktivitas kesukaanmu. Kamu bisa
travelling, kuliner, atau bahkan main game cukup untuk mengembalikan semangatmu
yang hilang.
Eittss, tapi jangan sampai kebablasan.
Terkadang hal ini terjadi diantara kamu yang sedang membaca artikel ini.
Keenakan refreshing jadinya malah (sengaja) lupa akan tugas akhir yang masih
melambai lambai untuk dikerjakan. Refreshing lah secukupnya, karena sesuatu
yang berlebihan itu tidak baik. Haha.
Sumber : https://jebrikblog.wordpress.com/2016/08/11/tips-menyelesaikan-tugas-akhir-tepat-waktu/
Penulis : Risma Detriana AP-202
Penulis : Risma Detriana AP-202
0 komentar:
Posting Komentar